Kamis, 10 Desember 2015

PELATIHAN APLINET


Pelatihan APLINET (Aplikasi Teknologi Informasi dan Internet) dilaksanakan selama enam hari di kampus 3 Universitas Muhammadiyah Malang.Sejauh ini,saya mendapatkan banyak sekali ilmu. Mulai dari Internet, Browsing dan cara browsing Internet,Tentang fasilitas hotspot UMM,Perkenalan membuat email dan blog,Layanan E-learning serta penyimpanan dengan google drive, Microsoft Word, yang mana dalam microsoft word banyak sekali ilmu baru yang belum saya ketahui dan itu sangat mempermudah pekerjaan Mahasiswa yang notabennya tidak bisa jauh dari Laptop, Komputer, Pc dan sangat membutuhkan fasilitas tersebut untuk membantu proses penyelesaian tugas kuliah, beruntung sekali ada APLINET, jadi menambah wawasan lebih luas
Contoh dari pengaplikasian dan informasi kegiatan yang menurut saya itu baru bagi saya adalah ketika kita menggunakan google drive,apabila kita sudah memiliki akun gmail,maka akan otomatis langsung bisa mengakses google drive tanpa membuat akun baru. 

Sumber :
http://firdazakiyah.blogspot.co.id/2015/11/pelatihan-aplinet.html

Jurusan Tarbiyah

JURUSAN TARBIYAH
 

Jurusan Tarbiyah (Program Studi Pendidikan Agama Islam) mengantarkan mahasiswanya ahli dan profesional di bidang pendidikan agama Islam. Sarjana Tarbiyah berpeluang untuk menjadi guru, peneliti, konsultan pendidikan dan pengelola lembaga pendidikan. Jurusan Tarbiyah memperkuat skill mahasiswanya dengan berbagai matakuliah praktikum untuk mengembangkan kemampuan melacak referensi klasik dan mutakhir, serta praktikum sistem informasi pendidikan dan rekayasa teknologi pembelajaran agar menjadi guru agama yang menguasai teknologi informasi, kaya strategi dan bervisi masadepan.
Slogan Jurusan Tarbiyah : 
                                
"Menjadi Guru Agama yang Menguasai Teknologi Informasi”
                                            
 Sumber :
http://inulwahyudi.blogspot.co.id/2014/06/keunggulan-dan-perkembangan-jurusan.html
Sumber gambar :
http://inulwahyudi.blogspot.co.id/2014/06/keunggulan-dan-perkembangan-jurusan.html

Sengkaling

Sengkaling Food Festival
 
 
  Sengkaling Food Festival (SFF) is a new tourist icon in Malang, which was built in the Recreation Park Sengkaling (TRS). The concept of merging with the Culinary Recreation Park, supported the setting Site Plan, Building Design, Structuring Outlet and Lighting Systems are qualified so as to give the impression of sensational unforgettable.SFF occupies an area of ​​3 hectares in front of the TRS, the location is strategically located on the highway between Malang - Rock, close to several famous universities, among others; Malang Muhammadiyah University, Islamic University of Malang, UB and UIN Maulana Malik Ibrahim. Powered by SFF parking areas are very spacious, with good parking management system, able to accommodate hundreds of vehicles, which is expected to provide a sense of security and comfort fir visitors SFF.
    As the largest culinary center in East Java, SFF provide hundreds of tenants serving a variety of quality menu at a price that is affordable for all walks of life, from families and students, students and tourists. Besides the culinary, SFF also provides tenants who sell food / beverage typical of Malang that can be used by the - by, and there are boutiques selling designer clothes and quality. SFF is very appropriate as a place to hang out, meeting point, kongkow and gathered with family, friends or colleagues.SFF is open daily from 16.00 s / d 23:00 pm, except Saturdays and Sundays SFF open from 12.00 s / d 23:00 pm. Soft Opening SFF was held on July 15, 2014, the interest of the public / visitors with the opening of SFF very nice unexpected from the business, although still in the Soft Opening. SFF Grand Opening is planned in the month of August-September 2014 and will be celebrated by a famous artist from the capital.TRS purpose in organizing SFF among others, is to change the public image that the TRS / Sengkaling Recreation Park is and will always change with the development of tourism in Malang. TRS will transform change into a modern recreation park, which will again become a major tourist destination Malang and East Java. Grand Design and TRS new Master Plan has been completed, the work of renowned architect. The initial phase of the Masterplan is SFF, has begun to be realized as a form of TRS commitment to address the needs of the community / tourists and challenges of the times.Our motto; "Please recreation in Malang or Batu, dinner should still be in Sengkaling Food Festival"


Sumber :
http://arvanafillah.blogspot.co.id/2015/11/sengkalingfood-festival-sengkaling.html

Perkembangan atau Kemajuan Teknologi



PERKEMBANGAN ATAU KEMAJUAN TEKNOLOGI

       Secara etimologis, akar kata teknologi adalah "techne" yang berarti serangkaian prinsip atau metode rasional yang berkaitan dengan pembuatan suatu objek, atau kecakapan tertentu, atau pengetahuan tentang prinsip-prinsip atau metode, dan seni. Istilah teknologi sendiri untuk pertama kali dipakai oleh Philips pada tahun 1706 dalam sebuah buku berjudul Teknologi: Diskripsi Tentang Seni-Seni, Khususnya Mesin (Technology: A Description Of The Arts, Especially The Mechanical).

       Perkembangan teknologi sekarang ini telah banyak menunjukkan kemajuan yang luar biasa. Banyak hal dari sektor kehidupan yang telah menggunakan keberadaan dari teknologi itu sendiri. Kehadirannya telah memberikan dampak yang cukup besar terhadap kehidupan umat manusia dalam berbagai aspek dan dimensi. Demikian halnya dengan teknologi komunikasi yang merupakan peralatan perangkat keras dalam struktur organisasi yang mengandung nilai sosial yang memungkinkan individu untuk mengumpulkan, memproses dan saling tukar informasi (menurut Rogers,1986). Keadaan yang demikian, dimana sebuah teknologi mampu merubah sesuatu yang belum tentu dapat dilakukan menjadi sebuah kenyataan. Misalnya, kalau dahulu orang tidak dapat berbicara dengan orang lain yang berada di suatu tempat yang berjarak jauh, maka setelah adanya telepon orang dapat berbicara tanpa batas dan jarak waktu.
       Dari sinilah Tak dapat dipungkiri jika kemajuan teknologi masa kini berkembang sangat pesat. Hal ini dapat dibuktikan dengan banyaknya inovasi-inovasi yang telah dibuat di dunia ini. Dari hingga yang sederhana, hingga yang menghebohkan dunia, semula dengan ditemukannya berbagai perangkat sederhana, mulai dari telepon, yang berbasis analog, maju dan berkembang terus hingga muncul berbagai perangkat elektronik lainnya. Hingga akhirnya teknologi ini berintegrasi satu dengan lainnya. Teknologi komunikasi yang telah ada merupakan sebuah jawaban dari adanya perkembangan zaman. Hal ini terjadi karena semakin berkembang maju sebuah peradaban manusia maka teknologi pun akan terus mengalami perkembangan untuk menyelaraskan pola peradapan manusia itu sendiri.

       Sebenarnya Teknologi sudah ada sejak zaman dahulu, yaitu zaman romawi kuno. Perkembangan teknologi berkembang secara drastis, dan terus berevolusi hingga sekarang. Hingga menciptakan obyek-obyek, teknik yang dapat membantu manusia dalam pengerjaan sesuatu lebih efisien, dan cepat. Salah satunya adalah seperti yang ada di Indonesia, yaitu fenomena mobil esemka yang diciptakan beberapa sekolah di Solo. Telah membuat inovasi mobil Nasional untuk Indonesia. Selain itu juga, ada di Sidoarjo yang memproduksi kapal laut untuk kebutuhan melaut.
       Dalam bentuk yang paling sederhana, kemajuan teknologi dihasilkan dari pengembangan cara-cara lama atau penemuan metode baru dalam menyelesaikan tugas-tugas tradisional seperti bercocok tanam, membuat baju, atau membangun rumah.
Ada tiga klasifikasi dasar dari kemajuan teknologi yaitu :
  • Kemajuan teknologi yang bersifat netral (bahasa Inggris: neutral technological progress)
    Terjadi bila tingkat pengeluaran (output) lebih tinggi dicapai dengan
    kuantitas dan kombinasi faktor-faktor pemasukan (input) yang sama.
  • Kemajuan teknologi yang hemat tenaga kerja (bahasa Inggris: labor-saving technological progress)
    Kemajuan teknologi yang terjadi sejak akhir abad kesembilan belas banyak ditandai oleh meningkatnya secara cepat teknologi yang hemat tenaga kerja dalam memproduksi sesuatu mulai dari kacang-kacangan sampai sepeda hingga jembatan.
  • Kemajuan teknologi yang hemat modal (bahasa Inggris: capital-saving technological progress)
    Fenomena yang relatif langka. Hal ini terutama disebabkan karena hampir semua riset teknologi, dan ilmu pengetahuan di dunia dilakukan di negara-negara maju, yang lebih ditujukan untuk menghemat tenaga kerja, bukan modalnya.
       Pengalaman di berbagai negara berkembang menunjukan bahwa adanya campur tangan langsung secara berlebihan, terutama berupa peraturan pemerintah yang terlampau ketat, dalam pasar teknologi asing justru menghambat arus teknologi asing ke negara-negara berkembang 
.
       Kemajuan teknologi memang sangat penting untuk kehidupan manusia zaman sekarang. Karena teknologi adalah salah satu penunjang kemajuan manusia. Di banyak belahan masyarakat, teknologi telah membantu memperbaiki ekonomi, pangan, komputer, dan masih banyak lagi.
       Di lain pihak suatu kebijaksanaan 'pintu yang lama sekali terbuka' terhadap arus teknologi asing, terutama dalam bentuk penanaman modal asing (PMA), justru menghambat kemandirian yang lebih besar dalam proses pengembangan kemampuan teknologi negara berkembang karena ketergantungan yang terlampau besar pada pihak investor asing, karena merekalah yang melakukan segala upaya teknologi yang sulit, dan rumit.
       Ini menjadi bukti bahwa memang teknologi sudah menjadi kebutuhan, dan merata di setiap sektor kehidupan manusia. Terlebih setelah adanya penemuan komputer, dan laptop, yang sekarang hampir semua pekerjaan manusia memiliki hubungan dengan komputer ataupun laptop. Sehingga pantas jika komputer adalah penemuan yang paling mutakhir, dan yang paling berpengaruh pada kehidupan manusia.

Sumber :
Sumber Gambar :

My Profil





  
Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Hallo,, nama lengkap saya Erma Yulianti bisa dipanggil erma.Saya berasal dari kediri alamat lengkap saya yaitu Jl.Sarworini no. 85 RT/RW 02/01 Dsn.Sawahan Dsa.Purwokerto Kec.Ngadiluwih Kab.Kediri.Tempat lahirku asli dari kediri bisa bisa dibilang juga Barisan Anak Pelajar Asli Kediri (BAPAK) hehehe.....!!!!tanggal 13 bulan pasti Juli dan pada tahun 1995.Jurusan saya adalah dari tarbiyah Fakultas FAI.Pengalamanku dari mulai SD samapi Perguruan Tinggi sangat terkesan dan bisa juga penuh perjuangan juga.Kalau aku bicara mulai dari awal sampai sekarang mungkin tidak habis-habis untuk dibacarakan.Nacchh... aku pengen crita nich dari mulai saya sekolah di SDN INPRES/SDN Purwokerto 2, banyak sekali teman-temanku yang mengajak bermain denganku terutama berbagai hal permainan yaitu bermain kelereng, sangat seru dan mengasyikkan.Dan setelah saya mulai di sekolah menengah pertama ini adalah pengalaman yang tidak pernah terlupakan dan yang paling utama dan terkesan yaitu berorganisasi yaitu IPM.Disitulah saya mulai bertanya-tanya apa sich organisasi saya??? sedikit demi sedikit saya belajar dan penuh penasaran akhirnya saya mulai tahu dan paham dalam sebuah organiasi itu.Setelah saya masuk SMK saya melanjutkan organisasi yang disitu saya menjadi sektum SMK ditingkat ranting dari berbagai kegiatan dan acara-acara selalu saya ikuti dan tidak pernah ketinggalan.Manfaatnya banyak sekali kawan bisa menambah wawasan dan banyak teman.Alhamulilah saya sekarang sudah masuk di Perguruan Tinggi yaitu UMM yang selama ini saya damba-dambakan dan bisa terwujud.
 Terima Kasih
Wassalamu'alaikum Wr Wb.

Semoga profil tentang saya dapat bermanfaat untuk siapa saja yang telah membacanya.



 Universitas Muhammadiyah Malang

 
       Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) berdiri pada tahun 1964, atas prakarsa tokoh-tokoh dan Pimpinan Muhammadiyah Daerah Malang. Pada awal berdirinya Universitas Muhammadiyah Malang merupakan cabang dari Universitas Muhammadiyah Jakarta, yang didirikan oleh Yayasan Perguruan Tinggi Muhammadiyah Jakarta dengan Akte Notaris R. Sihojo Wongsowidjojo di Jakarta No. 71 tang-gal 19 Juni 1963.

Pada waktu itu, Universitas Muhammadiyah Malang mempunyai 3 (tiga) fakultas, yaitu (1) Fakultas Ekonomi, (2) Fakultas Hukum, dan (3) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Jurusan Pendidikan Agama. Ketiga fakultas ini mendapat status Terdaftar dari Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi pada tahun 1966 dengan Surat Keputusan Nomor 68/B-Swt/p/1966 tertanggal 30 Desember 1966.

Pada tanggal 1 Juli 1968 Universitas Muhammadiyah Malang resmi menjadi universitas yang berdiri sendiri (terpisah dari Universitas Muhammadiyah Jakarta), yang penyelenggaraannya berada di tangan Yayasan Perguruan Tinggi Muhammadiyah Malang, dengan Akte Notaris R. Sudiono, No. 2 tertanggal 1 Juli 1968. Pada perkembangan berikutnya akte ini kemudian diperbaharui dengan Akte Notaris G. Kamarudzaman No. 7 Tanggal 6 Juni 1975, dan diperbaharui lagi dengan Akte Notaris Kumalasari, S.H. No. 026 tanggal 24 November 1988 dan didaftar pada Pengadilan Malang Negeri No. 88/PP/YYS/ XI/ 1988 tanggal 28 November 1988.

Pada tahun 1968, Universitas Muhammadiyah Malang menambah fakultas baru, yaitu Fakultas Kesejahteraan Sosial yang merupakan fi‘lial dari Fakultas Kesejahteraan Sosial Universitas Muhammadiyah Jakarta. Dengan demikian, pada saat itu Universitas Muhammadiyah Malang telah memiliki empat fakultas. Selain itu, FKIP Jurusan Pendidikan Agama mendaftarkan diri sebagai Fakultas Agama yang berada dalam naungan Departemen Agama dengan nama Fakultas Tarbiyah.

Pada tahun 1970 Fakultas Tarbiyah ini mendapatkan status yang sama dengan Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri (IAIN), dengan Surat Keputusan Menteri Agama Nomor 50 Tahun 1970. Pada tahun ini pula Fakultas Kesejahteraan Sosial mengubah namanya menjadi Fakultas Ilmu Sosial dengan Jurusan Kesejahteraan Sosial. Kemudian pada tahun 1975 Fakultas ini resmi berdiri sendiri (terpisah dari Universitas Muhammadiyah Jakarta) dengan Surat Keputusan Terdaftar Nomor 022 A/1/1975 tanggal 16 April 1975.
Fakultas yang kemudian ditambahkan adalah Fakultas Teknik, yaitu pada tahun 1977. Pada tahun 1980 dibuka pula Fakultas Pertanian, kemudian menyusul Fakultas Peternakan. Antara tahun 1983 sampai dengan 1993, ditambahkan jurusan-jurusan baru dan ditingkatkan status jurusan-jurusan yang suudah ada. Yang terakhir, pada tahun 1993 Universitas Muhammadiyah Malang membuka Program Pascasarjana Program StudiMagister Manajemen dan Magister Sosiologi Pedesaan
Sampai tahun akademik 1994/1995 ini, Universitas Muhammadiyah Malang telah memiliki 9 fakultas dan 25 jurusan/program studi tingkat strata Si, dua program studi strata-S2, dan satu akademi /strata-D3 Keperawatan.

Pada rentang tiga puluh tahun perjalanan UMM ini (1964- 1994), perkembangan yang paling berarti dimulai pada tahun 1983-an. Sejak saat itu dan seterusnya UMM mencatat perkembangan yang sangat mengesankan, balk dalam bidang peningkatan status Jurusan, dalam pembenahan administrasi, penambahan sarana dan fasilitas kampus, maupun penambahan dan peningkatan kualitas tenaga pengelolanya (administrasi dan akademik).  Tahun 2009, UMM menggabungkan Fakultas Pertanian dan Fakultas Peternakan-Perikanan menjadi Fakultas Pertanian dan Peternakan agar sesuai dengan konsorsium Ilmu-ilmu Pertanian.

Dalam bidang sarana fisik dan fasilitas akademik, kini telah tersedia tiga buah kampus:Kampus I di Jalan Bandung No. 1, Kampus II di Jalan Bendungan Sutami No. 188a, danKampus III (Kampus Terpadu) di Jalan Raya Tlogo Mas. Dalam bidang peningkatan kuantitas dan kualitas tenaga akademik, telah dilakukan (1) rekruitmen dosen-dosen muda yang berasal dari berbagai perguruan tinggi terkemuka di pulau Jawa, (2) Peningkatan kualitas para dosen dengan mengirim mereka untuk studi lanjut (S2 dan S3) di dalam maupun di luar negeri.

Berkat perjuangan yang tidak mengenal berhenti ini, maka kini Universitas Muhammadiyah Malang sudah menjelma ke arah perguruan tinggi alternatif. Hal ini sudah diakui pula oleh Koordinator Kopertis Wilayah VII  yang pada pidato resminya pada wisuda sarjana Universitas Muhammadiyah Malang tanggal 11 Juli 1992, mengemukakan bahwa UMM tergolong perguruan tinggi yang besar dan berprospek untuk menjadi perguruan tinggi masa depan.

       Dengan kondisi yang terus ditingkatkan, kini Universitas Muhammadiyah Malang dengan bangga tetapi rendah hati siap menyongsong masa depan, untuk ikut serta dalam tugas bersama "mencerdaskan kehidupan bangsa" dan "membangun manusia Indonesia seutuhnya" dalam menuju menjadi bangsa Indonesia yang bermartabat dan sejajar dengan bangsa-bangsa lain di dunia.

       Selamat datang di Kampus Putih Universitas Muhammadiyah Malang.  Kampus terkemuka dan terakreditasi A dari BAN-PT yang sangat eksotik, dibangun di atas lahan sesuai topografi tanah yang berbukit, berlembah, berkolam, tumbuh aneka vegetasi tanaman yang hijau-rimbun, serta dibelah sungai Brantas berhias jajaran rerimbunan pohon bambu. Hijau, asri, indah, teduh dan nyaman untuk belajar.

       UMM terletak sekitar 98 km di sebelah selatan Surabaya. Malang merupakan daerahpegunungan yang dikelilingi empat gunung, yaitu:
       Panderman, Arjuno, Kawi dan Semeru. Wilayah dengan ketinggian sekitar 500 mdpl ini mempunyai hawa dingin-sejuk dengan suhu rata-rata berkisar 23,37oC – 30,01oC. Dengan kondisi alam seperti ini, Malang dikenal sebagai Kota Bunga dan Kota Pendidikan yang banyak dituju oleh mahasiswa dari seluruh penjuru negeri, dan bahkan mahasiswa asing dari semua belahan dunia. Ditunggu kedatangannya Tahun depan di Kampus Putih para Mahasiswa baru

Sumber :

Sumber Gambar :
     

Budaya,makanan dan ciri khas

KESENIAN JARANAN

Sumber: http://www.antarafoto.com/seni-budaya/v1339851601/parade-budaya-kediri

Ragam kesenian di Kabupaten Kediri tentunya tidak lepas dari sejarah kerajaan Kediri.Beberapa kesenian khas daerah yang dapat dinikmati wisatawan antara lain Seni Jaranan, kethek ogleng dll.
Kesenian Jaranan menyuguhkan berbagai atraksi menarik yang kadang mampu membangkitkan rasa takjub.Atraksi gerak pemain dengan diiringi tabuhan gamelan serta sesekali diselingi unsur magis menjadikan kesenian ini layak ditonton.

            
Di Kabupaten Kediri terdapat beberapa kesenian Jaranan yang dapat dinikmati diantaranya Jaranan Senterewe, Jaranan Pegon, Jaranan Dor, dan Jaranan Jowo. Jaranan Jowo merupakan salah satu kesenian Jaranan yang mengandung unsur magis dalam tariannya. Dimana pada puncaknya penari akan mengalami TRANCE (kesurupan) dan melakukan aksi berbahaya yang terkadang di luar akal manusia.
Sedangkan Jaranan Dor, Jaranan Pegon, dan Jaranan Senterewe lebih mengedepan kan kreatifitas gerak dengan iringan musik yang dinamis. Jaranan Senterewe merupakan jaranan yang digemari, karena dalam penampilannya selalu disertai hiburan lagu-lagu yang bernada diatonis. Seluruh kesenian jaranandi Kabupaten Kediri berada di bawah naungan Paguyuban Seni Jaranan (PASJAR) Kabupaten Kediri. Pemakeman Jaranan Kediri mengalami kendala karena hampir di setipa daerah terdapat kesenian ini, terutama daerah sekitar kediri, namun berbeda gerakanya. Perlu kajian sejarah untuk menetapkan pakem.
Sejarah Jaranan
            Jaranan, sebenarnya menggambarkan cerita masa lalu, ketika Raja Bantar Angin, seorang raja dari Ponorogo bermaksud melamar Dewi Songgolangit, putri cantik dari kerajaan Kediri, atau yang biasa disebut juga dengan Dewi Sekartaji atau Galuh Candra Kirana. Konon menurut cerita, karena wajahnya jelek, Raja Bantar Angin akhirnya menyuruh Patihnya, yang bernama Pujangga Anom, seorang patih yang dikenal sangat tampan. Agar Dewi Sekartaji tidak tertarik dengan Patih Pujangga Anom, Raja Bantar Angin memintanya memakai sebuah topeng buruk rupa. Lalu Patih Pujangga Anom, datang ke kerajaan Kediri, menyampaikan maksud rajanya. Putri Sekartaji, yang mengetahui Patih Pujangga Anom mengenakan topeng, merasa tersinggung, lalu menyumpahi agar topeng tersebut, tidak bisa dilepas seumur hidup. Raja Bantarangin, akhirnya datang sendiri ke Kerajaan Kediri. Sebagai gantinya, Dewi Songgolangit meminta 3 persyaratan. Jika Raja Bantarangin bisa memenuhi, dirinya bersedia diperistri. Tiga syarat tersebut, binatang berkepala dua, 100 pasukan berkuda warna putih, dan alat musik yang bisa berbunyi jika dipukul bersamaan. Sayangnya, Raja Bantarangin, hanya bisa memenuhi 2 dari 3 persyaratan tersebut, 100 kuda warna putih yang digambarkan dengan kuda lumping, alat musik yang bisa dipukul bersamaan yakni gamelan. Sehingga, terjadi pertempuran diantara keduanya. Kerajaan Kediri, datang dengan membawa pasukan berkuda, yang kini digambarkan sebagai jaranan, sementara Kerajaan Ponorogo membawa pasukan, yang kini digambarkan sebagai kesenian Reog Ponorogo.
Diperjalanan, terjadi pertempuran. Raja Ponorogo yang marah, membabat macan putih yang ditunggani patih kerajaan Kediri, dengan cambuk samandiman, hingga akhirnya melayang ke kepala salah satu kesatria dari Ponorogo. Bersamaan dengan kejadian tersebut, seekor burung merak, kemudian juga menempel dikepala kesatria tersebut, sehingga ada kepala manusia yang ditempeli kepala macan putih dan merak, ini yang sekarang disimbolkan reog Ponorogo. Bahkan, dalam tarian reog, semua penari juga membawa cambuk. Sementara dalam kesenian jaranan, menggambarkan pasukan berkuda Dewi Sekartaji yang hendak melawan Raja Ponorogo. Barongan, Celeng dan atribut didalamnya, sebagai simbol, selama dalam perjalanan menuju Ponorogo yang melewati hutan belantara, pasukan juga dihadang berbagai hal, seperti naga, dan hewan hewan liar lainnya.

Sumber
: Radio Andika FM Kediri, http://www.Brangwetan.wordpress.com
jika ingin mengkopi tulisan ini camtumkan sumber dan blog ini 
http://www.on-haris.tk
(materi ini disampaikan oleh Moh Haris hariyadi pada kajian KOMIK (komunikasi Mahasiswa Kediri) di Surabaya)


            

KETHEK OGLENG
Sumber: http://www.antarafoto.com/seni-budaya/v1339851601/parade-budaya-kediri


             Selain jaranan, Kediri juga punya kesenian khas yang lain. Bahkan, tari yang dicuplik dari kisah asmara Panji Asmarabangun dan Dewi Kilisuci tersebut juga sudah mendunia. Tapi sekarang tari ini terancam punah. Bagi komunitas seniman Kediri, nama Guntur sudah tidak asing lagi. Dedikasinya terhadap dunia seni bahkan sudah membawanya hingga ke berbagai negara di dunia. Memperkenalkan tari nasional ke seluruh dunia. Salah satunya adalah mempertontonkan tari Kethek Ogleng. Menurut Guntur, tari Kethek Ogleng sudah ada sejak puluhan tahun yang lalu. Tari ini mengalami masa puncak pada era 70-an. Seiring berjalannya waktu, tari Kthek Ogleng perlahan-lahan mulai jarang ditampilkan. Pada era 90-an kegemaran masyarakat dan seniman mulai bergeser. Mereka lebih suka memainkan jaranan yang gerakan dan musiknya lebih sederhana. Tak heran bila saat ini warga Kediri lebih mengenal jaranan sebagai seni khas Kediri dibandingkan Kethek Ogleng. Apa yang membuat Kethek Ogleng menjadi kesenian khas Kediri? Guntur mengatakan sebenarnya tari tersebut berasal dari legenda Kota Kediri. Yaitu kisah percintaan Panji Asmorobangun dengan Dewi Sekartaji dalam Cerita Panji.
Kera atau kethek yang ditampilkan pada cerita tersebut adalah jelmaan dari Panji Asmorobangun. Dia berubah wujud menjadi seekor kera putih yang sedang mencari calon pendamping hidup.

Saat berkelana di hutan kera putih berjumpa dengan Endang Roro Setompe yang merupakan nama lain dari Dewi Sekartaji. Melihat sosok Dewi Sekartaji yang cantik jelita, Panji pun tergoda. Namun sayangnya Sekartaji tidak mau memiliki suami seeekor kera. “Akhirnya Sekartaji meninggalkan kera sendirian di tengah hutan,” cerita Guntur.
Cerita itulah yang kemudian ditampilkan dalam bentuk satu tarian dengan nama Kethek Ogleng. Sebenarnya untuk bisa menampilkan kesenian itu hanya dibutuhkan dua orang penari dengan iringan musik gamelan. Penari pertama berperan sebagai kera putih dan penari kedua berperan sebagai Dewi Kilisuci.


Sumber : Radio Andika FM Kediri, http://www.Brangwetan.wordpress.com

jika ingin mengkopi tulisan ini camtumkan sumber dan blog ini http://www.on-haris.tk
(materi ini disampaikan oleh Moh Haris hariyadi pada kajian KOMIK (komunikasi Mahasiswa Kediri) di Surabaya)
 SIMPANG LIMA GUMUL
http://www.kedirikab.go.id/index.php?
Monumen Simpang Lima Gumul atau biasa disingkat SLG adalah salah satu bangunan yang menjadi ikon Monumen Simpang Lima Gumul atau biasa disingkat SLG adalah salah satu bangunan yang menjadi ikon Kabupaten Kediri yang bentuknya menyerupai Arc de Triomphe yang berada di ParisPerancis. SLG mulai dibangun pada tahun 2003 dan diresmikan pada tahun 2008, yang digagas oleh Bupati Kediri saat itu, Sutrisno.  Bangunan ini terletak di Desa Tugurejo,Kecamatan GampengrejoKabupaten KediriJawa Timur, tepatnnya di pusat pertemuan lima jalan yang menuju keGampengrejoPaguParePesantren dan Plosoklaten, Kediri.
Jika Arc de Triomphe dibangun untuk menghormati para pejuang yang bertempur dan mati bagi Perancis dalam Revolusi Perancis dan Perang Napoleon, namun belum ada kejelasan mengapa dan untuk menghormati siapa Monumen Simpang Lima Gumul Kediri ini dibangunDalam beberapa sumber menyebutkan, bahwa didirikannya monumen ini dikarenakan terinspirasi dari Jongko Jojoboyo, raja dari Kerajaan Kediri abad ke-12 yang ingin menyatukan lima wilayah di Kabupaten Kediri.

Selain sebagai ikon sebuah kota, saat ini SLG juga menjadi sentra (pusat) ekonomi dan perdagangan baru (Central Business District) di Kabupaten Kediri, sehingga diharapkan dapat membuat perekonomian Kediri semakin bertambah maju. Monumen Simpang Lima Gumul berlokasi di kawasan yang strategis dan dilengkapi dengan beragam sarana umum, seperti gedung pertemuan (convention hall), gedung serbaguna (multipupose), Bank daerah, terminal bus antar kota dan MPU (Mobil Penumpang Umum), pasar temporer (buka pada waktu-waktu tertentu) Sabtu-Minggu dan sarana rekreasi seperti wisata air Water Park Gumul Paradise Island.
Sumber:
1.     www.kedirikab.go.id: Simpang Lima Gumul. Diakses 7 Mei 2014
2.      www.wongkediri.net: Simpang Lima Gumul. Diakses 7 Mei 2014
3.     www.kediriraya.com: Monumen Simpang Lima Gumul. Diakses 7 Mei 2014
4.      www.wisatanesia.com: Simpang Lima Gumul. Diakses 7 Mei 2014
5.     www.1001malam.com: Simpang Lima Gumul, Kediri. Diakses 7 Mei 2014









Makanan Khas Kediri –Tahu Takwa-

Kota Kediri dikenal dengan nama Kota Tahu, tentu kamu bisa menemukan banyak tahu yang bermacam-macam, salah satunya “tahu takwa”. Tahu takwa, yang menjadi oleh-oleh khas Kota Kediri sejak tahun 1912. Tahu ini masih dibuat secara manual dengan tangan manusia. Menghasilkan, rasa tahu yang gurih, lebih kenyal dan tidak ada rasa masam sama sekali.

Sumber: http://i2.wp.com/kinerjaaktif.com/wp-content/uploads/2015/08/tahu-takwa-khas-kediri.jpg

Makanan Khas Kediri -Sate Bekicot-
Kalau anda ke Kediri, jangan lupa pergi untuk menikmati sate bekicot di Desa Jarak, kecamatan Plosoklaten. Jangan jijik dulu kalau kamu mendengar kata hewan yang satu ini. Pecayalah, dagingnya enak dang nggak bau amis. Satu porsi sate bekicot ini berisi 50 tusuk yang disiram dengan sambel kacang dan itu cukup di makan untuk 2 orang. Jika ingin sesuatu lebih gurih anda bisa mencoba kripik bekicot. Semua yang berbahan bekicot bakal kamu temui di Desa Jarak dengan nama Sate Bekicot 02.
Sumber: http://i0.wp.com/kinerjaaktif.com/wp-content/uploads/2015/08/Sate_bekicot.jpg

Makanan Khas Kediri -Sate Emprit-



Tahu nggak anda emprit itu apa? Emprit itu sejenis burung pencuri padi yang hanya bisa anda temui di sawah. Tapi di tangan warga Kediri, burung emprit menjadi makanan khas kuliner mereka. Sate emprit ini di padukan dengan bumbu garam, bumbu kacang dan kecap, membuat makanan ini menjadi lebih gurih. Sate emprit juga dinikmati dengan sambal pedas yang dijamin membuat anda ketagihan.
Sumber: http://i1.wp.com/kinerjaaktif.com/wp-content/uploads/2015/08/sate-emprit-3.jpg

Makanan Khas Kediri -Gethuk Pisang-
Mencari makanan yang satu ini cukup gampang. Karena disepanjang jalan Dhoho Kediri, anda bakal menemukan lapak-lapak yang berjualan gethuk pisang ini. Olahan dari pisang ini rasanya manis, sedikit asam dan legitnya membuat lidah anda terkejut akan enaknya. Gethuk Pisang ini dibuat seperti lontong dan dibalut dengan daun pisang. Untuk membelinya, anda harus berhati-hati memilihnya. Karena ada penjual yang biasanya membuat gethuk pisang ini dengan pembungkus yang sangat tebal.
Sumber: http://i1.wp.com/kinerjaaktif.com/wp-content/uploads/2015/08/gethuk-pisang.jpg

Makanan Khas Kediri -Soto Depot Pojok Kediri-
Pasti banyak kamu jumpai soto kalau main di Koita Kediri, tapi salah satu yang terkenal adalah Soto Ayam Depot Pojok Kediri di daerah jalan Doho. Racikan soto ini masih mempertahankan resep lamanya dan kuah soto yang gurih dan disajikan dengan potongan ayam suwir. Kalau anda mau, soto ini bisa ditambah dengan jeroan rempelo ati dan uritan. Salah satunya yang paling unik soto ini, anda bisa makan dengan tahu goreng.

Sumber: http://i1.wp.com/kinerjaaktif.com/wp-content/uploads/2015/08/pojok.jpg



Makanan Khas Kediri -Nasi Tumpang Pecel-
Kita kembali ke jalan Dhoho Kediri, jalan kuliner wajibnya wing kediri. Di saini kamu bisa menemukan nasi tumpang pecel yang enak. Nasi tumpang pecel ini, baru dibuka mulai pukul 15.00 WIB. Nasi tumpang pecel disajikan dengan cara nasi yang diberi aneka lalapan sayur, kemudian disiram dengan sambel tumpang yang enak dan diberi peyek yang renyah.Nasi ini disajikan dengan diatas pincuk yang terbuat dari daun pisang. Anda bisa menikmati nasi tumpang pecel ini dengan sendok atau menggunkakan tangan.

Sumber: http://i0.wp.com/kinerjaaktif.com/wp-content/uploads/2015/08/nasi-tumpang-pecel.jpg

Makanan Khas Kediri -Stik Tahu Kediri-

Salah satu variasi dari tahu Kediri adalah Stik Tahu Poo. Stik tahu ini bisa anda dapatkan di pusat oleh-oleh di jalan Pattimura (Kali Brantas) dan jalan Yos Sudarso. Makanan ringan yang dibuat dengan cara tradisional dari tahu dan berbagai rempah ini cocok buat anda yang lagi diet. Jika dibandingkan dengan keripik lain, stik tahu ini lembut dan tetap crispy kalau digigit. Kalau kamu main ke Kediri gak afdhol rasanya kalau anda belum makan dan bawa pulang oleh-oleh stik tahu ini.
Sumber: http://i0.wp.com/kinerjaaktif.com/wp-content/uploads/2015/08/Stik-Tahu-Poo.jpg

Makanan Khas Kediri -Kerupuk Upil Kediri-

Kerupuk upil kesalah satu makanan yang gurih dan nikmat dari daerah Kediri yang patut anda coba. Kerupuk ini berbeda dengan yang lain, yaitu cara pembuatannya. Jika umumnya kerupuk digoreng dengan menggunakan minyak, kerupuk upil khas Kediri digoreng dengan media pasir panas yang sudah dibersihkan sebelumnya.
Rasa dan cara membuatnya inilah yang membuat kerupuk upil kediri ini beda dengan jenis kerupuk yang lain. Biasa disajikan dengan sambel petis ataupun sambel pecel dengan cara mencocolnya, kerupuk ini akan tulus menemani goyangan lidah anda.

Sumber: http://i2.wp.com/kinerjaaktif.com/wp-content/uploads/2015/08/kerupuk-upil-khas-kediri.jpg